Pages

Minggu, 02 Februari 2014

IDEOLOGI SOSIALISME

IDEOLOGI SOSIALISME
Pengertian ideologi sosialisme 
Sosialisme adalah sistem hidup yang menjamin hak asasi manusia, hak sama rata (equality), demokrasi, kebebasan dan sekularisme. Jaminan ini akan mewujudkan keadilan secara keseluruhan. 
Sejarah Ideologi Sosialisme
Awal sosialisme yang muncul pada bagian pertama abad ke-19 dikenal sebagai sosialis utopia. Sosialisme ini lebih didasarkan pada pandangan kemanusiaan. Paham sosialis berkeyakinan perubahan dapat dan seyogyanya dilakukan dengan cara – cara damai dan demokratis. Paham sosialis juga lebih luwes dalam hal perjuangan perbaikan nasib buruh secara bertahap.
Ajaran  Ideologi Sosialisme
1.      Menciptakan masyarakat sosialis yang dicita-citakan dengan kejernihan dan kejelasan argument, bukan dengan cara-cara kekerasan dan revolusi.
2.      Permasalahan seyogyanya di selesaikan dengan cara demokratis. 
Tokoh Pemikir Dan Penerusnya
Ideologi Sosialisme ini dikumadangkan oleh C.H. Saint Simon (1760-1825), F.M Charles Fourier (1772-1837), EtinneCabet (1788-1856), Wilhelm Weiling (1808-1871), dan Louis Bland (1811-1882). Karl Marx.
Tujuan Ideologi Sosialisme
Sosialisme ialah Paham yang bertujuan perubahan bentuk masyarakat dengan menjadikan perangkat produksi menjadi miliki bersama dan pembagian hasil secara merata disamping pembagian lahan kerja dan bahan konsumsi secara menyeluruh.
Keterkaitan dengan Ideologi yang lain
Ideologi sosialisme mempunyai keterkaitan dengan ideologi demokratisme. Karena ideologi sosialisme ini mempunyai tujuan yang sama aitu membuat demokrasi lebih nyata dengan jalan memperluas pemakaian prinsip-prinsip demokrasi dari lapangan politik ke lapangan bukan politik dari masyarakat. Sejarah menunjukkan, masalah kemerdekaan merupakan dasar bagi kehidupan manusia.
Perkembangan Ideologi Sosialisme
Perkembangan ideologi sosialosme adalah memiliki beberapa cabang gagasan. Secara kasar pembagian tersebut terdiri dari pertama adalah sosialisme demokrasi, kedua adalah marxisme leninisme, ketiga adalah anarkisme dan sindikalisme.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Tweeter